A. JUDUL KEGIATAN
Kegiatan dengan tema tentang “Pemanfaatan Hidroponik untuk lingkungan di SMA 1 X Koto Singkarak Kabupaten Solok”.
B. PENDAHULUAN
Hidroponik adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik menggunakan air yang lebih efisien, jadi cocok diterapkan pada daerah yang memiliki pasokan air yang terbatas.
Lingkungan sekolah merupakan ruang yang sangat efektif dalam memberi pembelajaran di kalangan masyarakat khususnya penanaman krakter terhadap siswa akan hidup sehat. Keterbatasan ruang di lingkungan sekolah sering menjadi masalah dalam menghijaukan lingkungan sekolah. Hidroponik merupakan metode yang tidk perlu dengan ruang yang luas karen bisa dilakukan dengan sistem rak vertikal dan metode lainnya.
Secara astronomis, Kecamatan X Koto Singkarak terletak antara 00 36' 25" dan 00 49' 13" Lintang Selatan 1000 27' 05" dan 1000 47' 21" Bujur Timur yang memiliki 8 nagari dengan jarak dari Kota Solok 14 km. SMA Negeri 1 X Koto Singkarak merupakan salah satu SMA favorit di Kabupaten Solok dengan kualitas guru dan kelengkan sarana yang menunjang proses pembelajaran. Hidroponik dilaksanakan di SMA ini dengan harapan siswa dapat merawat lingkungan dengan baik dengan tidak membuang sampah namun memanfaatkan sampah sebagai media dalam bercocok tanam dengan hidroponik.
C. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah mentransfer pengetahuan dan teknologi untuk dapat menunjang pengetahuan bercocok tanam dilahan sempit, dan menjamin sayur rumah tangga yang sehat higenis dan aman serta berbudidaya yang ramah lingkungan dan hemat air.
D. MANFAAT KEGIATAN
1. Bagi Majelis Guru:
a) Diperolehnya pengetahuan baru tentang mata pelajaran prakarya untuk siswa dengan memanfaatkan botol – botol bekas untuk memperindah suasana lingkungan sekolah dengan tanaman menggunakan metode hidroponik
b) Mendapatkan manfaat sosial, lingkungan dan ekonomi dari kegiatan Kunjungan ini.
2. Bagi Siswa:
a) Mendapat pengetahun cara bercocok tanam metode baru,
b) Cara mendapatkan sayuran yang sehat dengan bercocok tanam mandiri dilingkungan yang sempit.
E. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan penyuluhan kepada masjelis guru dan siswa di lingkungan SMA N 1 X Koto Singkarak Kabupaten Solok. Pengabdian dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2019 bertempat di Aula SMA N 1 X Koto Singkarak Kabupaten Solok. Narasumber penyuluhan diberikan oleh salah satu dosen program studi teknik pertanian dengan memberikan informasi mengenai hidroponik dan cara merangkai serta merawat sampai proses panen. Kemudian setelah pemaparan materi diadakan sesi tanya jawab dan dilanjutkan dengan merakit rangkaian modul hidroponik yang telah disiapkan.
Pada pengabdian masyarakat program studi teknik pertanian ini, dihadiri oleh Dosen Teknik Pertanian. Disamping itu, acara tersebut juga dihadiri oleh Kepla Sekolah, Majlis Guru dan perwakilan siswa.
Acara dimulai pada pukul 10.00 WIB , diawali dengan pembukaan oleh moderator (Rahmi Awalina, S.TP, MP), kata Sambutan dari Kepala Sekolah dan kata sambutan dari Ketua Program Studi Teknik Pertanian. Acara selanjutnya pemaparan materi tentang hidroponik yang disampaikan oleh Eri Stiyanto, S.TP, M.Si. Setelah penyampaian materi dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Selanjutnya dilakukan perangkaian. Setelah kegiatan semua selesai, rombongan pengabdian masyarakat melakukan perjalanan kembali pulang ke Kota Padang.
F. KESIMPULAN DAN SARAN
a) Kesimpulan
Kegiatan pengabdian masyarakat ini sangat bermanfaat sekali lingkungan (Guru dn Siswa) SMA N 1 X Koto Singkarak untuk memberi masukan kepada mereka dan sebagai tugas wajib dosen program studi teknik pertanian yang merupakan bagian tridarma perguruan tinggi.
b) Saran
Pelaksanan program pengabdian tersebut sebaiknyadisesuaikan dengan objek sosial yang akan di beri penyuluhn dan membawa alat raga yng sesuai standar.E.
A. JUDUL KEGIATAN
Kegiatan dengan tema tentang “Pemanfaatan Hidroponik untuk lingkungan di SMA 1 X Koto Singkarak Kabupaten Solok”.
B. PENDAHULUAN
Hidroponik adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik menggunakan air yang lebih efisien, jadi cocok diterapkan pada daerah yang memiliki pasokan air yang terbatas.
Lingkungan sekolah merupakan ruang yang sangat efektif dalam memberi pembelajaran di kalangan masyarakat khususnya penanaman krakter terhadap siswa akan hidup sehat. Keterbatasan ruang di lingkungan sekolah sering menjadi masalah dalam menghijaukan lingkungan sekolah. Hidroponik merupakan metode yang tidk perlu dengan ruang yang luas karen bisa dilakukan dengan sistem rak vertikal dan metode lainnya.
Secara astronomis, Kecamatan X Koto Singkarak terletak antara 00 36' 25" dan 00 49' 13" Lintang Selatan 1000 27' 05" dan 1000 47' 21" Bujur Timur yang memiliki 8 nagari dengan jarak dari Kota Solok 14 km. SMA Negeri 1 X Koto Singkarak merupakan salah satu SMA favorit di Kabupaten Solok dengan kualitas guru dan kelengkan sarana yang menunjang proses pembelajaran. Hidroponik dilaksanakan di SMA ini dengan harapan siswa dapat merawat lingkungan dengan baik dengan tidak membuang sampah namun memanfaatkan sampah sebagai media dalam bercocok tanam dengan hidroponik.
C. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah mentransfer pengetahuan dan teknologi untuk dapat menunjang pengetahuan bercocok tanam dilahan sempit, dan menjamin sayur rumah tangga yang sehat higenis dan aman serta berbudidaya yang ramah lingkungan dan hemat air.
D. MANFAAT KEGIATAN
1. Bagi Majelis Guru:
a) Diperolehnya pengetahuan baru tentang mata pelajaran prakarya untuk siswa dengan memanfaatkan botol – botol bekas untuk memperindah suasana lingkungan sekolah dengan tanaman menggunakan metode hidroponik
b) Mendapatkan manfaat sosial, lingkungan dan ekonomi dari kegiatan Kunjungan ini.
2. Bagi Siswa:
a) Mendapat pengetahun cara bercocok tanam metode baru,
b) Cara mendapatkan sayuran yang sehat dengan bercocok tanam mandiri dilingkungan yang sempit.
3. Bagi para akademisi dan peneliti, bermanfaat untuk mendorong pemahaman dan minat untuk mengembangkan serta lebih meningkatkan penelitian di bidang teknik pertanian.
- 12/04/2019 10:44 - Pengabdian Kepada Masyarakat Semester Genap 2018/2019
- 01/02/2018 18:57 - INFORMASI PENTING UNTUK MAHASISWA PKL PS.TEP TAHUN 2019(ANGKATAN 2015)
- 02/02/2017 16:58 - HASIL YUDISIUM WISUDA PERIODE I TAHUN 2017 PRODI TEKNIK PERTANIAN - UNAND
- 17/10/2016 14:27 - PELAKSANAAN WIISUDA IV TAHUN 2016
- 24/05/2016 11:07 - GLADI RESIK PELAKSANAAN WISUDA II TAHUN 2016 PS.TEP - FATETA - UNAND